Jambitoday, Batanghari – Pasca pemilihan umum 14 Februari lalu, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Batanghari kembali melakukan pelayanan di jam normal untuk masyarakat yang ingin melakukan perekaman dan cetak E-KTP.
Dimana sebelumnya, H-1 jelang pelaksanaan pemilihan umum. Dinas Dukcapil Kabupaten Batanghari membuka pelayanan hingga pukul 00.00 WIB.
Kepala Dinas Dukcapil Kabupaten Batanghari, Reflizer mengatakan bahwa saat ini ketersediaan belangko E-KTP pasca pemilu di Kabupaten masih tersisa sekitar 6.000 keping.
“Blangko E-KTP sekarang 6.835 keping. Dimana di H-1 pemilu ditambah 3.000 keping dari Provinsi,” jelas Reflizer.
Ia mengatakan jumlah tersebut masih mencukupi untuk percetakan E-KTP untuk beberapa hari kedepan.
Reflizer mengungkapkan, bahwa pihaknya akan kembali mengajukan permohonan untuk belangko E-KTP sekitar 10.000 keping ke Kementerian Dukcapil RI.
Dimana mengingat setelah pelaksanaan pemilihan umum serentak, akan dilaksanakan pemilihan kepala daerah. Maka Reflizer mengatakan bahwa pihaknya akan kembali memfasilitasi para pemilih pemula khususnya untuk melakukan cetak E-KTP.
“Pengusulan tambahan kami sudah berfikir untuk pemilukada. Kami menyiapkan anak kita yang pemilu 17 tahun agar bisa digunakan saat pilkada. Kami sedang mempersiapkan, dan akan menganjukan untuk 10 ribu keping ke Kementerian,” jelasnya.
Pasca pemilihan umum 14 Februari lalu, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Batanghari kembali melakukan pelayanan di jam normal untuk masyarakat yang ingin melakukan perekaman dan cetak E-KTP.
Dimana sebelumnya, H-1 jelang pelaksanaan pemilihan umum. Dinas Dukcapil Kabupaten Batanghari membuka pelayanan hingga pukul 00.00 WIB.
Kepala Dinas Dukcapil Kabupaten Batanghari, Reflizer mengatakan bahwa saat ini ketersediaan belangko E-KTP pasca pemilu di Kabupaten masih tersisa sekitar 6.000 keping.
“Blangko E-KTP sekarang 6.835 keping. Dimana di H-1 pemilu ditambah 3.000 keping dari Provinsi,” jelas Reflizer.
Ia mengatakan jumlah tersebut masih mencukupi untuk percetakan E-KTP untuk beberapa hari kedepan.
Reflizer mengungkapkan, bahwa pihaknya akan kembali mengajukan permohonan untuk belangko E-KTP sekitar 10.000 keping ke Kementerian Dukcapil RI.
Dimana mengingat setelah pelaksanaan pemilihan umum serentak, akan dilaksanakan pemilihan kepala daerah. Maka Reflizer mengatakan bahwa pihaknya akan kembali memfasilitasi para pemilih pemula khususnya untuk melakukan cetak E-KTP.
“Pengusulan tambahan kami sudah berfikir untuk pemilukada. Kami menyiapkan anak kita yang pemilu 17 tahun agar bisa digunakan saat pilkada. Kami sedang mempersiapkan, dan akan menganjukan untuk 10 ribu keping ke Kementerian,” jelasnya.
Discussion about this post